Variasi nilai, kepercayaan, bahasa
dan pengalaman masa lalu lansia menuntut perawat menambah pengetahuan, sikap
dan ketrampilan dalam memberikan perawatan sesuaii dengan budaya dan bahasa
yang tepat. Perawat harus memahami masalah penting dari mengahadapi orang
banyak dalam memberikan pelayanan dan perbedaan tujuan kesehatan. Perbedaan budaya meminimalkan
frustasi kan konflik budaya antara
lansia, perawat dan pemberi pelayanan
kesehatan.
Akulturasi :Proses yang terjadi
ketika anggota satu kelompok budaya mengadop nilai, kepercayaan, harapan dan
perilaku kelompok lain.
Asimilasi : Peristiwa yang sangat
dari akulturasi dimana anggota satu budaya menjadi diterima sebagian besar
budaya dan tidak lama kelihatan berbeda.
Asimilisi budaya memrlukan :
a. Musnahnya sifat perilaku yang
akan membedakan individu dengan anggota sebagian besar budaya
b. Musnahnya kalangan tertentu dan
perbedaan perilaku antar anggota sebagian besar budaya dari pendatang baru ( Smedley, Stith, Nelson,
2003)
Pergerakan budaya adalah bagian dari
jenis yang berbeda dari bagian baik
frekuensi dari sifat turun temurun yang muncul
ditengah-tengah anggota. Contohnya : perbedaan kulit, warna mata, struktur
muka, tektur rambut dsb.
Etnis : Perbedaan sosial dari manusia yang berada
dalam keanggotaan kelompok, berbagi buday dan sejumlah karektristik umum.
Identitas Etnis : kerelaan seseorang mengidentifikasi diri sendiri dalam
anggota kelompok. Identitas etnik tidak mengasumsikan warna kulit, bahasa atau
yang lainnya.
Perawat lansia adalah perawat yang
memberikan perawatan peka budaya untuk mengurangi perbedaan kesadaran,
sensitivitas atau keduanya
Etnocentrisme adalah kepercayaan
sekelompok etnis yang lebih banyak.
Rasisme : asumsi negatif terhadap
kesadaran sikap dan perilaku seseorang atau kelompok warna kulit.
Diskriminasi : perbedaan perlakuan
terhadap individu karena mereka bagian dari ras , etnis, agama atau kelompok
sosial tertentu.
Konflik budaya : Pengalaman yang
mencemaskan ketika seseorang beriteraksi dengan individu yang memiliki
perbedaan kedasaran, nilai, kebiasaan, bahasa dan jalan hidup.
Terdapat tiga pendekatan
pengetahuan untuk memperhatikan
pertukaran, kelebihan budaya dan faktor yang mempengaruhi perilaku lansia dan potensial sumber konflik di tempat
perawatan kesehatan : Kesadaran kesehatan dan kesakitan, Orientasi waktu, Konteks
budaya.
Blogger Comment
Facebook Comment